Buffon terlebih dulu sudah mengundurkan diri dari Timnas Italia selesai tidak berhasil maju ke putaran final Piala Dunia 2018. Saat itu, Timnas Italia kalah dari Swedia di sesi play-off November 2017 kemarin.
Keputusannya juga dibarengi oleh tiga veteran beda yaitu Daniele De Rossi (34 th.), Andrea Barzagli (36 th.), serta Giorgio Chiellini (33 th.). Tetapi, terakhir Buffon disebut-sebut menginginkan akhiri eranya dengan Tim Azzuri dalam keadaan yg tidak menyakitkan sesuai sama itu.
Karenanya, Di Biagio mengharapkan ia ingin turut berlaga dalam pertandingan persahabatan. Kompetisi persahabatan Timnas Italia yaitu menghadapi Argentina serta Inggris, 24 serta 27 Maret yang akan datang.
" Kami cuma menginginkan kebaikan bagi timnas. Kami tidak tengah memberi Buffon atau siapa saja kemurahan hati. Saya memanglah perlu dia di lapangan, " tutur Di Biagio pada Agen Judi Bola.
3 Penjaga gawang
" Jikalau dia tidak main, saya tetaplah perlu dia diluar lapangan, bagi semua yang sudah dia kerjakan. Ini bukanlah satu penghormatan atau kebaikan. Ini semata karna dua kompetisi stimulasi ini begitu perlu, " jelas pelatih berumur 46 th. itu.
Italia masih tetap mempunyai dua penjaga gawang kuat terkecuali Buffon. Mereka yaitu Gianluigi Donnarumma serta Mattia Perin. Nama pertama disebut-sebut juga akan menukar peranan Buffon jadi kiper nomor satu.
" Di masa depan, kami masih tetap mempunyai sebagian penjaga gawang yang lain yang dapat dihitung, " tutur Di Biagio.
Awasi Balotelli
Terkecuali Buffon, Di Biagio juga mulai bicara masalah gagasan pemanggilan kembali Mario Balotelli. Dalam dua minggu paling akhir marak diberitakan kalau striker yang di kenal bengal itu juga akan dimasukkan kembali kedalam scuad Timnas Italia.
Perform Balotelli dinilai cukup gemilang dalam dua musim dengan club Liga Prancis, Nice. Di Biagio bahkan juga memonitor segera permainan Balotelli.
" Saya ada di Nice kemarin bagi memandangnya. Dia teratur cetak gol serta bermain baik. Akankah saya panggil dia? Kita saksikan saja, " katanya.
" Perlu lebih dari sebatas cetak gol bagi dapat di panggil timnas, termasuk juga masalah perform serta perilaku. Dia saat ini ada dibawah mikroskop serta kami tengah memantaunya, " kata Di Biagio.
Kembangkan Verratti
Pemain Italia yang lain yang bermain di Ligue 1 yang akan di panggil yaitu Marco Verratti. Gelandang 25 th. itu selama ini telah mengoleksi 24 caps dengan Gli Azzuri mulai sejak di panggil pada Agustus 2012.
Paling akhir, ia memperoleh kartu merah waktu hadapi Real Madrid di leg ke-2 sesi 16 besar Liga Champions. " Verratti yaitu satu diantara kemampuan paling bercahaya dalam sepakbola Italia serta kita mesti menjaganya, " ucapnya.
" Anda, media bertugas dari luar serta kami dari dalam juga akan membantunya berkembang. Mudah-mudahan kita dapat membuatnya bermain tambah baik bagi Italia dari mulai saat ini, " tambah Di Biagio melansir dari Agen Judi Bola.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar